Gila Belanja Yaitu Penyakit Mental, Cara Mengatasinya?

Kita tentunya tidak bisa, lepas dari yg namanya belanja, minimal kita belanja setiap hari berupa bahan2-bahan2 makanan.

Terdapat banyak jenis produk yg dijual di pasar. Ketika Anda belanja (misalnya di mall) maka Anda akan melihat banyak sekali produk yg dijual.

 Kita tentunya tidak bisa, lepas dari yg namanya belanja Gila Belanja Adalah Penyakit Mental, Cara Mengatasinya?
Mall | Photo: https://pxhere.com/id/photo/101791

Dimulai dari yg harganya murah sampai yg harganya sangat mahal (yg tidak bisa dibeli).

Karena banyaknya macam-macam produk, sehingga acara belanja menjadi momen yg sangat seru, tidak jarang orang-orang (terutama wanita) berputar-putar seharian di mall / sentra perbelanjaan.

Walaupun begitu, kegiatan belanja dihentikan dilakukan secara berlebihan, seseorang harus sanggup mengontrol dirinya.

Sangat penting untuk bisa, mengontrol diri, Anda harus menghindari yg namanya aneh belanja. Hal itu alasannya para hebat menyebutkan aneh belanja termasuk ke dalam kategori penyakit mental.

Ilmuwan menyebutkan bahwa ada orang yg mencicipi kecemasan yg hanya bisa, diredakan dengan berbelanja. Ini yakni salah satu rujukan ekstrem dari jawaban aneh belanja

Bahaya lainnya yaitu kecanduan belanja yg sanggup menimbulkan gangguan keuangan (uang bulanan habis sebelum waktunya).

Gila belanja telah dinyatakan sebagai penyakit mental, dimana sebelumnya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga menyatakan kecanduan game sebagai penyakit mental.

Efek Negatif Gila Belanja

Anda harus menghindari dari yg namanya aneh belanja. Oleh alasannya itu, Anda harus mengetahui efek negatif dari aneh belanja (shopaholic), yaitu:

1. Utang kartu kredit menumpuk tanpa disadari, hal ini nantinya menjadikan stres & depresi.

2. Kehabisa,n uang di pertengahan bulan dimana waktu gajian berikutnya masih lama. Sehingga harus mati-matian mencari pinjaman, / hutang sana-sini.

Hal ini nantinya menjadikan efek yg disebut dengan “gali lubang tutup lubang”.

3. Bertengkar dengan pasangan, dimana jawaban acara belanja yg berlebihan menimbulkan gangguan finansial.

4. Menimbulkan persoalan di kantor. Dimana sebagian orang yg aneh belanja “berhalusinasi” gajinya kurang sehingga ingin naik honor dari perusahaannya. Padahal perusahaan telah menawarkan honor sesuai dengan stkamur kelayakan.

5. Muncul sifat buruk, dimana orang-orang yg aneh belanja bisa, saja akan membenci siapapun yg jarang berbelanja.

Penutup 

Anda harus membatasi acara belanja sesuai dengan kebutuhan, jangan terburu-buru membeli barang yg menarik perhatian.

Anda harus mengetahui & memilah-milah, mana barang yg diharapkan & mana yg kurang perlu.

Hal-hal lainnya untuk mengatasi aneh belanja:
  • Ingatlah usaha & tetes-tetes keringat Anda dikala bekerja mencari uang.
  • Jika Anda se&g stres, cara mengatasinya dengan acara olahraga, bukan dengan berbelanja.
  • Tinggalkan saja kartu kredit / ATM di rumah.
  • Bawa uang secukupnya dikala belanja.
  • Jangan belanja dikala stres (tidak bisa, berpikir jernih).
  • Selalu renungan perihal banyak sekali hal penting yg perlu dipenuhi di masa depan.
  • Jadilah orang yg rutin menabung.
  • Pastikan Anda membeli barang yg benar-benar dibutuhkan saja.

Pastikan Anda terhindar dari kecanduan belanja. Jika tidak, maka siap-siap menderita jawaban tidak bisa mengelola keuangan dengan baik.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Gila Belanja Yaitu Penyakit Mental, Cara Mengatasinya?"

Posting Komentar